Jahe dan madu kele (lebah tanpa sengat/trigona/stingless bee) terkenal karena manfaat kesehatannya masing-masing. Jahe dengan aromanya yang pedas dan menyengat telah lama disebut-sebut sebagai obat alami untuk mengatasi masalah pencernaan, mual, dan pilek. Sementara madu kele, kaya akan antioksidan, membantu penyembuhan asam lambung, penyembuhan luka, kaya vit dan mineral, meningkatkan imunitas tubuh.
Baca manfaat madu kele di sini >>
Jadi bayangkan manfaat yang mungkin didapat dari mencampur jahe dan madu.
Rasa Madu Kele (stingless bee/trigona) dicampur Jahe
Asam manis madu kele dicampur dengan pedasnya jahe mungkin akan menimbulkan rasa unik. Menggabungkan madu kele dan jahe tidak hanya menggabungkan berbagai manfaat kesehatan dan khasiat penyembuhannya, tetapi juga menawarkan rasa asam manis dan rempah yang tak tertandingi.
Salah satu penggunaan madu jahe yang banyak diterapkan adalah
Madu Kele (lebah tanpa sengat) dicampur Jahe sebagai obat alami batuk dan pilek.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa jahe segar menunjukkan sifat antivirus terhadap infeksi saluran pernapasan.
Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of Family Practice menemukan bahwa sesendok madu sebelum tidur dapat meredakan batuk pada anak. Oleh karena itu, campuran madu dan jahe bisa memberikan pengobatan alami yang efektif untuk gejala batuk dan pilek.
Masih banyak lagi manfaat madu jahe. Yuk, share pengetahuan Anda.
Sumber:
https://www.organicfacts.net/health-benefits/animal-product/health-benefits-of-honey-and-ginger.html
Comments